- Penggunaan TIK di bidang pendidikan dan kesehatan
- Pengaruh TIK di bidang pendidikan
- Pengaruh TIK di bidang kesehatan
- Referensi
Pengaruh TIK dalam bidang pendidikan dan kesehatan berorientasi pada kepraktisan dan kecepatan proses, melalui penggunaan komputer pribadi, aplikasi seluler, perangkat audiovisual atau jejaring sosial.
TIK, singkatan dari istilah Teknologi Informasi dan Komunikasi, terdiri dari penerapan serangkaian teknik, program, dan perangkat elektronik yang memfasilitasi transmisi, pemrosesan, dan akses ke informasi.
Saat ini, penggunaan TIK sangat penting untuk pengembangan program pendidikan tatap muka atau jarak jauh. Di bidang kesehatan, ini mempermudah pelaksanaan pemeriksaan medis dan penyampaian hasil.
Penggunaan TIK di bidang pendidikan dan kesehatan
Penerapan teknologi baru telah menghasilkan transformasi masyarakat yang sejati. Ini mencakup bidang pendidikan dan kesehatan.
Selanjutnya kita akan melihat pengaruh TIK di masing-masing sektor ini:
Pengaruh TIK di bidang pendidikan
1) TIK dapat memperkuat metode pengajaran tradisional, melalui suplemen audiovisual atau metode interaktif yang membantu membangun pengetahuan dengan cara yang menghibur bagi siswa.
2) Platform pembelajaran jarak jauh memungkinkan siswa untuk belajar dengan kecepatan mereka sendiri. Umumnya, alat peraga virtual ini memberikan beberapa fleksibilitas dalam jadwal dan frekuensi kelas.
3) Riset lebih ramah melalui web. Saat ini tidak perlu membaca puluhan buku fisik di perpustakaan berkat TIK. Informasi hanya dengan satu klik.
4) Penggunaan email, intranet dan alat komunikasi lainnya di tingkat pendidikan, secara positif mengubah penanganan informasi di kalangan siswa.
Melalui platform ini, materi kelas dapat dibagikan dengan siswa secara masif dan efisien.
5) TIK di sektor pendidikan mempromosikan praktik hijau. Saat ini lebih baik dilakukan tanpa panduan tercetak, berkat digitalisasi bahan pelajaran.
Pengaruh TIK di bidang kesehatan
1) TIK memfasilitasi proses administrasi yang terkait dengan cabang medis: manajemen pengangkatan, penagihan, pengiriman hasil melalui email, penyimpanan rekam medis dan pemrosesan data secara umum.
2) Penggunaan peralatan berteknologi tinggi dalam melakukan pemeriksaan kesehatan khusus. Misalnya, ekokardiograf, tomograf, atau resonator magnetik, memfasilitasi realisasi diagnosis medis yang semakin tepat.
3) Saat ini, terdapat perangkat lunak khusus untuk pengelolaan data mentah yang diambil dari peralatan pencitraan diagnostik. Akibatnya, komputer merupakan aksesori yang berharga untuk analisis informasi medis.
4) Telemedicine adalah praktik yang cukup umum saat ini. Berkat penggunaan sumber daya teknologi, konsultasi medis jarak jauh dilakukan, tanpa perlu kontak fisik antara dokter dan pasiennya.
5) TIK juga mendukung penelitian untuk penemuan perawatan medis baru, vaksin, dan / atau penyembuhan penyakit.
Referensi
- Castrejón, I., Fonseca, D., dan Garrido, G. (2014). Pengaruh TIK di sektor kesehatan di Amerika Tengah dan Latin. Dipulihkan dari: lasticenelsectorsalud.blogspot.com
- García, O. (2011). Dampak TIK dalam pendidikan, kesehatan, bisnis dan pemerintahan di Venezuela dan dunia. Diperoleh dari: gestiopolis.com
- TIK dalam pendidikan (nd). Diperoleh dari: educrea.cl
- Nader, K. (2011). Apa itu telemedicine? Diperoleh dari: elhospital.com
- Parra, D. (nd). Pengaruh TIK di bidang pendidikan. Diperoleh dari: academia.edu