- Mengapa penting untuk bekerja pada keragaman?
- Bagaimana cara meningkatkan organisasi dengan keragaman?
- Kontrol konflik tugas dan hindari konflik pribadi
- Gunakan kelompok heterogen untuk tugas sulit dan kelompok homogen untuk tugas yang membutuhkan tugas mudah.
- Promosikan komunikasi
- Promosikan sikap positif
- Mempromosikan integrasi kelompok yang berbeda
- kesimpulan
The jangkauan kerja adalah ketika publik atau organisasi swasta terdiri dari individu-individu yang memiliki karakteristik yang berbeda, apakah permukaan (seperti warna kulit atau kebangsaan) atau fungsional (keterampilan dan kemampuan).
Keberagaman merupakan ciri dari sekelompok orang atau kelompok sosial yang membuat manusia berbeda satu sama lain, baik secara obyektif maupun subyektif. Secara umum, perbedaan dibuat antara dua kategori besar:
-Keragaman fungsional : mereka adalah perbedaan internal seperti pengalaman, keterampilan, nilai, bakat, sikap …
-Keragaman sosial : perbedaan dangkal; warna kulit, usia, jenis kelamin …
Saat ini telah terjadi perubahan besar dalam masyarakat yang menyebabkan keanekaragaman yang sangat besar. Diantaranya adalah globalisasi, penggabungan ke dalam pekerjaan bagi penyandang cacat, perbedaan usia dalam kelompok kerja …
Mengapa penting untuk bekerja pada keragaman?
Karena keragaman adalah kenyataan (misalnya Spanyol adalah negara paling multietnis di UE), kita harus tahu bagaimana kita dapat meningkatkan konsekuensi positif dari fenomena ini. Dengan demikian, penelitian menegaskan bahwa keberagaman, jika dipromosikan dalam kondisi tertentu, meningkatkan informasi, komunikasi, dan kualitas tim kerja.
Di sisi lain, diketahui bahwa tidak semua kelompok yang memiliki keberagaman berfungsi dengan baik. Mereka yang secara fungsional beragam (keterampilan, pengetahuan, pelatihan) bekerja lebih baik daripada mereka yang beragam secara sosial (jenis kelamin, usia…).
Hal ini dapat diperhitungkan di suatu perusahaan / perguruan tinggi / institut / universitas ketika atasan atau guru melakukan kerja sama kelompok.
Namun perlu diperhatikan bahwa keberagaman tidak memiliki efek positif dengan sendirinya, harus dioptimalkan. Kondisi apa yang dapat kita tingkatkan untuk meningkatkan hasil positif dari keanekaragaman?
Bagaimana cara meningkatkan organisasi dengan keragaman?
Kontrol konflik tugas dan hindari konflik pribadi
Konflik pekerjaan rumah adalah konflik yang timbul karena masalah pekerjaan atau aktivitas yang sama yang sedang dilakukan (misalnya, tidak menyetujui tampilan sampul majalah).
Yang personal adalah yang didasarkan pada ciri fisik atau psikis orangnya (mengkritik penampilan fisik, nilai, pendapat …).
Konflik tugas pada tingkat sedang bersifat positif karena dengan cara itu groupthink dihindari (bahwa semua anggota kelompok yang sama berpikiran sama), yang sangat negatif.
Namun, konflik pribadi sangat negatif dan Anda harus menetapkan aturan kelompok yang jelas untuk menghindarinya.
Gunakan kelompok heterogen untuk tugas sulit dan kelompok homogen untuk tugas yang membutuhkan tugas mudah.
Grup heterogen bekerja paling baik pada tugas-tugas yang melibatkan kreativitas dan tidak mendesak. Grup homogen bekerja lebih baik pada tugas-tugas sederhana, waktu-tekanan, dan monoton.
Promosikan komunikasi
Keberagaman fungsional meningkatkan efektivitas kelompok jika ada proses komunikasi: mengadakan pertemuan, dinamika …
Promosikan sikap positif
Ini mempromosikan budaya sikap positif terhadap perbedaan, di mana keragaman dihargai sebagai nilai tambah.
Mempromosikan integrasi kelompok yang berbeda
Dorong integrasi ke dalam kelompok yang berbeda yang menurut Anda terdapat orang yang berbeda secara fungsional atau sosial.
kesimpulan
Singkatnya, keberagaman adalah kenyataan dalam masyarakat saat ini dan dengan sendirinya tidak memiliki konsekuensi positif atau negatif.
Kita harus mengelola faktor-faktor yang disebutkan sehingga menambah nilai bagi kita (baik sebagai pribadi atau di perusahaan) dan kita dapat melihat efek seperti kualitas kelompok kerja, kreativitas, inovasi …