BERNARDO ALBERTO HOUSSAY: BIOGRAFI, KONTRIBUSI, KARYA - BIOGRAFI - 2024

Bernardo Alberto Houssay (1887-1971) adalah orang Amerika Latin pertama yang menerima Hadiah Nobel di bidang kedokteran atau fisiologi (1947). Dia mencapai ini berkat studinya tentang lobus hipofisis dan perannya dalam perubahan kimiawi dan biologis yang dialami karbohidrat. Ini menunjukkan hubungan pada gilirannya dengan diabetes.

Butuh waktu hampir 40 tahun bagi seorang Amerika Latin lainnya untuk memenangkan Hadiah Nobel di bidang Kedokteran lagi, ketika Baruj Benacerraf dari Venezuela meraihnya. Pada tahun 1984, seorang Argentina lainnya menerima penghargaan, César Milstein. Dengan demikian Houssay, Benacerraf dan Milstein adalah satu-satunya orang Amerika Latin yang menerima penghargaan, yang diberikan untuk pertama kalinya pada tahun 1901 di cabang ini.

Sumber: Nobel Foundation, melalui Wikimedia Commons.

Ia begitu penting sehingga ia menjadikan fisiologi menjadi salah satu bidang biologi terpenting di Argentina. Selain pekerjaannya sebagai dokter dan spesialis fisiologi, Houssay juga menonjol karena karyanya di tingkat ilmiah yang memimpin banyak eksperimen. Di sisi lain, mengajar adalah salah satu hasrat besarnya.

Karya-karya yang ditulis oleh Houssay sepanjang karirnya banyak dan bertema berbeda. Diperkirakan ada lebih dari 500 publikasi dengan tanda tangannya. Sebagian besar tulisannya berfokus pada penyajian penemuan yang dia buat dalam berbagai eksperimen yang dia lakukan.

Houssay adalah penerima berbagai penghargaan di seluruh dunia. Lebih dari 20 universitas memberinya gelar Doctor Honoris Causa, di antaranya adalah Harvard, Cambridge, dan Oxford yang bergengsi.

Biografi

Bernardo Alberto Houssay lahir pada 10 April 1887 di kota Buenos Aires, di Argentina. Orang tuanya adalah Albert dan Clara, dua emigran dari Prancis. Ayahnya adalah seorang pengacara dan ibunya adalah seorang ibu rumah tangga.

Bernardo, yang masih sangat muda, sudah menunjukkan kemampuan hebat untuk mengatasi semua level akademis tanpa masalah. Dia bahkan dianggap sebagai orang bijak.

Pendidikannya dimulai di sekolah swasta yang dia ikuti setelah mendapatkan beasiswa. Dia lulus dengan pujian pada usia 13 tahun dan masuk Sekolah Farmasi pada usia 14 tahun. Dia lulus dari Universitas Buenos Aires ketika dia baru berusia 17 tahun, setelah hanya empat tahun berkarir.

Dia terbukti jauh di depan dari sisa generasinya. Setelah menyelesaikan pelatihan farmasi, ia mulai belajar kedokteran antara tahun 1904 dan 1910. Sebelum menyelesaikan gelarnya, ia sudah mulai bekerja di departemen fisiologi universitas.

Pengajaran dan praktik medis

Pendekatan pertama Houssay untuk mengajar adalah ketika pada tahun 1908 dia menerima posisi sebagai asisten di bidang fisiologi. Setahun kemudian, meskipun dia adalah seorang mahasiswa kedokteran, dia sudah mendapat proposal dari Universitas Buenos Aires untuk menjadi profesor di sekolah ilmu kedokteran hewan.

Setelah lulus, lagi-lagi dengan pujian dan dengan tesis tentang kelenjar pituitari, Houssay memulai karir yang cemerlang di mana ia berpindah-pindah antara mempraktikkan kedokteran dan mengajar. Houssay merawat pasien di klinik swasta, tetapi juga di rumah sakit kota.

Pada tahun 1913 ia menjadi kepala fisiologi di Rumah Sakit Alvear di kota Buenos Aires. Ia juga mengepalai departemen fisiologi dan patologi di Departemen Kebersihan Nasional. Sejak dia diadakan antara 1915 dan 1919.

Di lembaga publik Houssay, dia bertugas menganalisis pengaruh racun ular dan serangga terhadap pembekuan darah pada manusia.

Sejak 1919 ia memiliki peran yang sangat relevan dalam studi kedokteran di Argentina. Dia memegang posisi profesor fisiologi di sekolah kedokteran di Universitas Buenos Aires.

Kontribusinya termasuk mengubah organisasi sekolah, membuat ruang kelasnya terbuka untuk eksperimen dan penelitian. Ia membuat institusi akademik mendapatkan banyak prestise di dunia internasional.

Dia memegang jabatannya sampai 1943. Selama itu dia tidak terlalu mendukung penggunaan teknologi yang berlebihan. Houssay percaya bahwa perangkat yang digunakan tanpa kontrol dapat mengkondisikan pembelajaran dan tingkat intelektual dokter dalam pelatihan.

Disisihkan oleh pemerintah

Pada tahun 1943, setelah kudeta militer di Argentina yang memulai revolusi, Houssay dipisahkan dari jabatannya di Universitas Buenos Aires. Pemerintahan militer baru tidak terlalu senang dengan pendapat yang dikeluarkan oleh Houssay di mana dia mendukung demokrasi di negara tersebut.

Kelas terakhirnya setelah diberhentikan memiliki lebih dari dua ribu peserta dan membuat beberapa referensi yang sangat halus tentang situasi di negara tersebut.

Meski menerima banyak undangan dari berbagai institusi di seluruh dunia, Houssay tidak pernah ingin meninggalkan Argentina. Bahkan pidato patriotiknya mencegah eksodus sejumlah besar dokter dan mahasiswa dari negara tersebut karena masalah ekonomi dan sosial yang ada di negara tersebut.

Posisi Houssay ditawarkan pertama kali kepada Eduardo Braun Menéndez. Ilmuwan itu telah bekerja dengan Houssay bertahun-tahun sebelumnya dan menolak posisi itu.

Houssay, sementara itu, memanfaatkan sumber daya keuangan yang disediakan oleh Sauberan Foundation dan mendirikan Institut Biologi dan Kedokteran Eksperimental. Ilmuwan bergabung dengan nama-nama yang sangat penting dalam sains di Argentina seperti Lewis, Virgilio Foglia, Eduardo Braun sendiri dan Federico Leloir.

Pada tahun 1955, dengan berakhirnya pemerintahan kedua Juan Domingo Perón dan kudeta anti-Peronis, Houssay kembali ditempatkan di Universitas Buenos Aires, tetapi dia menolaknya. Nobel melamar Eduardo Braun dan Virgilio Foglia menggantikannya.

Dalam benak Houssay ada rencana lain, seperti menyelesaikan pembentukan Dewan Nasional untuk Riset Ilmiah dan Teknis (CONICET). Lembaga tersebut akhirnya didirikan pada tahun 1958.

Keluarga

Houssay adalah bagian dari keluarga besar. Orangtuanya Albert dan Clara memiliki delapan anak: empat laki-laki dan empat perempuan. Saudara kandungnya adalah Margarita María, Emilio Felipe, Gabriel Fernando, María, Raúl Aureliano, Emelina dan Cecilia María.

Ayah Bernardo, selain mendedikasikan dirinya pada bidang hukum, juga mengajar di National College di kota Buenos Aires.

Bernardo menikah dengan María Angélica Catán yang memiliki pelatihan di bidang kimia, tetapi mengabdikan dirinya untuk keluarganya. Pasangan itu memiliki tiga anak, yang semuanya mengambil obat di usia dewasa.

Bernardo Houssay meninggal pada tanggal 21 September 1971.

Kontribusi dan penemuan

Semasa kuliah, Houssay mengembangkan salah satu karyanya yang paling relevan, yang berkaitan dengan penjelasan tentang fungsi hormon hipofisis. Hal itu bahkan terungkap dalam tesis doktoralnya.

Kemudian, ia memperluas studinya tentang subjek ekstrak hipofisis dan menerima penghargaan di Argentina atas kontribusinya. Dia berbicara tentang efek hormon ini pada manusia dan bertanggung jawab untuk mempelajari kelenjar ini selama lebih dari 50 tahun.

Ekstrak hipofisis, antara lain, memiliki hubungan yang sangat erat dengan perkembangan kedua jenis diabetes tersebut. Dalam pengertian ini, Houssay berhasil menentukan bahwa kekurangan hipofisis menyebabkan kepekaan yang besar terhadap insulin. Seluruh studi ini diberi nama Fenomena Houssay. Memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang sistem endokrin.

Demikian pula, ilmuwan tersebut mengerjakan banyak masalah lain yang dapat dilihat di ratusan artikel yang membubuhkan tanda tangannya. Ia tertarik pada aspek fisiologis lain seperti pencernaan, ia juga mempelajari sistem pernapasan atau proses darah.

Houssay datang untuk menyelidiki pencernaan, sistem saraf atau hal-hal yang berkaitan dengan metabolisme manusia.

Ketika menjadi bagian dari Departemen Kebersihan Nasional di Argentina, dia menjadi tertarik pada penawar untuk mengobati gigitan hewan atau serangga beracun. Lima puluh publikasi berkaitan dengan antisera dan ia berhasil mengembangkan penawar yang efektif.

Mempengaruhi

Sebagai seorang anak, Houssay terbukti sangat maju secara intelektual. Pendekatan pertamanya terhadap dunia ilmiah dan budaya adalah berkat ayahnya Albert. Kemudian, Claude Bernard dan Juan Bautista Señorans dibahas sebagai sumber inspirasi untuk Houssay.

Yang pertama untuk minat yang dia hasilkan di bidang medis dengan bukunya Pengantar studi kedokteran eksperimental. Yang kedua diakui oleh Houssay sebagai cikal bakal studi fisiologis di Argentina.

Penghargaan Nobel

Momen terpenting dalam karir Bernardo Houssay terjadi pada tahun 1947 ketika ia memenangkan Hadiah Nobel bidang Fisiologi dan Kedokteran. Itu adalah yang pertama dari tiga orang Amerika Latin yang mendapatkan pengakuan di bidang itu.

Pengakuan untuk Houssay datang sebagai hasil dari penelitiannya tentang peran karbohidrat dalam kerja lobus anterior hipofisis. Itu adalah terobosan dalam mengobati dan mencegah diabetes, dan karena alasan inilah kontribusinya diakui.

Houssay mempresentasikan studinya pertama kali kepada Argentine Society of Biology. Kemudian tulisan tersebut diterjemahkan oleh Houssay sendiri dan dipresentasikan di Perancis.

Pemain Argentina itu menerima penghargaannya pada 10 Desember 1947 ketika upacara tersebut diadakan di Stockholm. Pada tahun yang sama, suami Carl Cory dan Gerthy Radnitz juga diberikan penghargaan untuk studi mereka tentang glukosa.

Murid

Ilmuwan yang tak ada habisnya melewati ruang kelas dan laboratorium Houssay, yang seiring waktu juga sangat penting bagi sains di Argentina dan seluruh dunia. Mungkin yang paling penting dari muridnya adalah Luis Federico Leloir yang juga menerima Hadiah Nobel, meskipun dalam kasusnya di bidang Kimia.

Perkembangan medis di Argentina

Perannya sebagai guru juga menjadi pendorong bagi Argentina untuk mengembangkan departemen medisnya dengan cara baru. Houssay adalah penyebab awal eksperimen dengan metodologi baru, bertaruh pada modernitas praktik dan penelitian ilmiah.

Visi baru ini memungkinkan Houssay dianggap sebagai penasihat penting bagi kolega secara lokal dan juga dari sudut pandang internasional. Itu juga memungkinkan dunia untuk mengalihkan pandangannya ke Argentina dan perkembangan ilmiah yang terjadi di sana.

Dimainkan

Bernardo Houssay adalah pengarang sejumlah karya yang mengesankan sepanjang kehidupan profesionalnya. Dia selalu percaya bahwa penting untuk bekerja pada penyebaran ide dan eksperimen baru. Ia berhasil membawa ilmu pengetahuan ke seluruh penduduk.

Tanda tangannya ada di lebih dari 500 studi. Dia adalah penulis beberapa buku dan semua ini memungkinkan dia memenangkan hadiah yang sangat penting.

Salah satu karyanya yang paling penting adalah Human Physiology, sebuah terbitan yang ia buat dengan bantuan Miguel Rolando Covián dan Eduardo Braun. Edisi pertama buku ini keluar pada tahun 1945 dan menjadi karya referensi di semua negara Amerika Latin.

Pengakuan

Karier dan kontribusinya pada sains, terutama di Argentina, telah membuatnya layak mendapatkan semua jenis penghargaan. Lebih dari 20 universitas di seluruh dunia memberinya gelar kehormatan. Dari institusi tersebut, 15 di antaranya adalah Amerika Latin.

Selain itu, Houssay adalah anggota lebih dari 50 akademi, organisasi dan / atau perkumpulan ilmiah di bidang biologi, fisiologi, kardiologi, dan bahkan dalam bidang surat.

Organisasi Negara-negara Amerika memberikan penghargaan untuk menghormati ilmuwan Argentina pada tahun 1972. Tujuan OAS adalah untuk memberi penghargaan kepada para ilmuwan paling penting di wilayah tersebut.

Ada sebuah museum di Buenos Aires untuk menghormati Houssay yang terletak di bekas kediamannya. Selain itu, Yayasan Houssay didirikan untuk menghormatinya, yang bertujuan untuk membantu siswa yang paling relevan di berbagai cabang seperti sains, seni, atau teknologi.

Pada tahun 1960, di London, dia menerima Dale Medal dari Endocrinological Society. Itu adalah penghargaan terpenting yang diberikan dalam cabang kedokteran ini.

Referensi

1. Barona Vilar, Josep Lluis. Pengasingan Ilmuwan Republik. Universitas Valencia, 2010.
2. Bernardo A. Houssay. , 1976.
3. Buch Canova, Alfonso Daniel. Bentuk Dan Fungsi Mata Pelajaran Modern. Universitas Otonom Madrid, 2001.
4. Houssay, Bernardo A dkk. Tulisan Dan Pidato Dr. Bernardo A. Houssay. Universitas Editorial Buenos Aires, 1989.
5. Houssay, Bernardo Alberto dkk. Bernardo A. Houssay: Nyawa dan Pekerjaannya, 1887-1971. Akademi Nasional Ilmu Tepat, Fisik dan Alam, 1981.