14 PENULIS FABEL TERKENAL DAN KARYA MEREKA - LITERATUR

Beberapa penulis dongeng yang paling terkenal sepanjang sejarah adalah Aesop, Jean de la Fontaine atau Tomás de Iriarte. Fabel adalah cerita fiksi pendek, yang dapat direpresentasikan dalam bentuk prosa atau syair, dan dicirikan dengan karakter yang dicirikan oleh binatang atau benda-benda manusiawi.

Tujuan utama dari dongeng ini adalah meninggalkan pesan moral atau moral di akhir plot, yang bersifat didaktik dan sangat reflektif.

Berikut adalah daftar penulis terkenal yang menonjol dalam genre dongeng. Anda mungkin juga tertarik dengan dongeng ini dengan akhlaknya.

Aesop

Diego Velázquez / Domain publik

Fabulist Yunani kuno, yang dikenal karena menciptakan banyak dongeng yang bersifat mendidik, biasanya dibintangi oleh hewan.

Dalam cerita mereka biasanya disajikan dilema yang diselesaikan sesuai dengan kriteria tokoh-tokohnya, dan di akhir cerita, hasilnya (positif atau negatif) diapresiasi, tergantung dari keputusan yang diambil oleh peserta.

Aesop dikreditkan sebagai penulis dongeng terkenal seperti: kura-kura dan kelinci, rubah dan bangau, kalajengking dan katak, antara lain.

Gaius Julius Phaedrus

Penulis dongeng Romawi, penulis 101 dongeng yang sangat bermoral dan mendidik.

Phaedrus adalah seorang budak yang berasal dari Makedonia kuno, dan menurut kesaksiannya sendiri, dia menggunakan penemuan dongeng untuk menyamarkan ungkapan ide-ide para budak di depan tuan mereka, dan dengan demikian menghindari reaksi kekerasan dari pihak mereka.

Jean de la Fontaine

Jean de La Fontaine; penerjemah: Elizur Wright / Domain publik

Penulis Prancis pada pertengahan abad ke-17. Awalnya dia bekerja sebagai inspektur hutan, tetapi pada usia 38 tahun dia memutuskan untuk mengabdikan dirinya pada sastra.

Di antara karya utamanya adalah: pendeta dan orang mati, penggilingan, dan gagak dan rubah.

Thomas dari Iriarte

Penulis Spanyol yang hidup di akhir abad ke-18. Dia mencapai puncak sastra dengan publikasi karyanya Literary Fables pada 1782, di mana publikasi seperti dongeng keledai pemain suling, kuda dan tupai, monyet, dan dua kelinci menonjol.

José Núñez de Cáceres

Tidak Diketahui / Tidak Diketahui / Domain publik

Politisi dan penulis Dominika terkenal lahir di Republik Dominika pada akhir abad ke-18.

Karyanya terdiri dari dua belas dongeng, di antaranya adalah: serigala dan rubah, kelinci dan lebah dan lebah. Ia menandatangani karyanya dengan nama samaran "The early fabulist".

The Brothers Grimm

Jacob Grimm dan Wilhelm Grimm adalah dua bersaudara Jerman yang lahir pada akhir abad ke-18, terkenal dengan koleksi 210 cerita mereka, yang terdiri dari dongeng, fabel, lelucon pedesaan, dan alegori religius.

Kisah-kisahnya meliputi: Cinderella, Putri Salju dan Tujuh Kurcaci, Hänsel dan Gretel, Rapunzel, Putri Tidur, dan lain-lain.

Merpati Rafael

JI Gutierrez / Domain publik

Ia lahir di Bogotá pada pertengahan abad kesembilan belas dan menjabat sebagai diplomat sekaligus penulis.

Di antara fabelnya yang paling menonjol adalah kisah Kecebong Berjalan, Doña Pánfaga, The Boy and the Butterfly, dan Shepherd, semuanya diterbitkan dalam karyanya Painted Tales and Moral Tales for Formal Children (1954).

Augusto Monterroso

Penulis Honduras yang meninggal pada tahun 2003, dikenal luas karena terjun ke dalam cerita pendek, serta menulis esai dan novel.

Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah The Black Sheep and Other Fables (1969), di mana gaya mendongeng yang sempurna dihargai.

Anak Jairo Anibal

Penulis, penyair dan dramawan Kolombia yang meninggal pada tahun 2010. Ia menonjol terutama di bidang sastra anak-anak dan remaja.

Dia memiliki lebih dari 40 karya untuk penghargaannya, dan kadang-kadang dia menandatangani teksnya dengan nama samaran Amadeo Zoro.

David Sánchez Juliao

Menyenangkan David Sanchez Juliao / CC BY-SA (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/3.0)

Penulis Kolombia yang meninggal pada tahun 2011. Kehidupan profesionalnya dikembangkan terutama sebagai seorang guru.

Kemudian, dia mengabdikan dirinya untuk menulis, dan menerbitkan novel, cerita pendek, dongeng, cerita anak-anak, dan kesaksian tertulis serta direkam dengan suaranya sendiri. Karyanya yang paling menonjol adalah "Tapi aku tetap raja."

Rafael Garcia Goyena

Francisco Cabrera / Domain publik

Lahir di Guayaquil, Ekuador pada tahun 1766, ia berpraktik sebagai pengacara selain menjadi penulis. Dia hidup melalui masa yang bergejolak sejauh menyangkut politik, jadi karyanya dulunya merupakan kritik konstan terhadap pemerintahan Spanyol.

Faktanya, bentuknya yang paling menuntut adalah melalui dongeng di mana, dengan cara yang cerdik, itu mencerminkan ketidaksepakatannya dengan Cortes dan mengklaim pemberontakan.

Beberapa yang paling terkenal adalah Hewan yang berkumpul di Cortes, Laba-laba dan nyamuk atau Burung Merak, penjaga dan burung beo.

Damaso Antonio Larrañaga

Alfredo Godel / Domain publik

Ia lahir di Montevideo (Uruguay) pada tahun 1771, menjadi penulis terkenal yang juga menjabat sebagai naturalis dan pendeta. Putra dari bahasa Spanyol dan Kreol, dia bisa belajar dan melatih huruf, yang membantunya menjadi salah satu pena paling cemerlang saat itu.

Suatu masa, tepatnya, di mana ia harus menjalani revolusi kemerdekaan, yang sangat menandai gaya dan temanya yang akan dibahas dalam tulisan-tulisannya.

Salah satu karya utamanya adalah American Fables, di mana dia menggunakan jenis cerita ini untuk berbicara tentang adat istiadat dan perubahan di negaranya.

Juan Nepomuceno Troncoso

Lihat halaman untuk penulis / Domain publik

Seorang pria serba bisa, Nepomuceno lahir di Veracruz, Meksiko pada tahun 1779, berpraktik sebagai politikus, pengacara, jurnalis atau pendeta. Dia hidup melalui tahap kemerdekaan Meksiko, yang tercermin dalam beberapa karya yang dihancurkan.

Dia juga seorang penulis dongeng terkenal, menyoroti di atas dua karya: Fabel (1819) dan Political Fable: The Animals in Cortes (1820).

José Joaquín Fernández de Lizardi